Selasa, 25 Oktober 2011

Gadget? Update? Haruskah Diikuti?

Gadget, gadget, gadget. yah perangkat kecil yang sangat membantu kita dalam berbagai hal. bukan hanya dalam komunikasi, tapi juga kita bisa mengetahui informasi yang banyak dari perangkat ini. Banyak macam-macam gadget, salahsatu yang tidak asing lagi ya handphone. Tetapi selain itu, masih sangat banyak macam gadget lainnya, contohnya tablet, netbook.

Handphone, bukan hal yang tabu lagi bagi seluruh warga Indonesia, siapapun punya. Ini mungkin kewajiban bagi sebagian orang, karena banyak yang saya dengar berkata seperti ini " Waduh HP gue mana? mati gue gak ada HP". Yup Mati karena gak ada HP? apa HP yang menghentikan denyut jantung kita? bukan, mungkin Mati dalam arti kata, mati informasi.

Masih seputar Handphone, mungkin jaman sekarang ini sudah menjadi prioritas kita semua, apa apa pasti handphone, nelpon? SMS? Browsing? ya itu adalah bagian hidup kita. bukan masalah telepon, SMS, dan browsing tetapi INFORMASI yang kita dapat, hidup harus diiringi dengan informasi yang ada saat ini.

Tablet, mungkin belum me-Indonesia, karena harganya yang masih diawang-awang, gak kepikiran juga kan, -Maaf ya- lagi ada pemulung mungut botol minum, sambil browsing lewat tabletnya, yap, mungkin emang belum me-Indonesia.

Beda cerita dengan NetBook, ini sangat cocok bagi orang yang malas membawa laptop yang begitu berat, Kecil tapi Mecukupi, ya itu netbook. Apalagi bagi Mahasiswa, Minimal punya yang namanya perangkat komputer, terlebih bisa dibawa kemana-mana, fleksible, yap, fleksible.

Balik lagi ketopik yaitu Penting gak untuk kita ikuti. Menurut saya, kita lihat dari sisi kita membutuhkan benda itu, bukan dari sisi gengsi, setiap gadget mempunyai kelebihan dan kekurangan kita cari yang paling mendekati dengan kebutuhan kita, kita ambil yang paling efisien. Efisien Harga dan Kebutuhan.

Selasa, 18 Oktober 2011

Kriminalitas = Hal yang biasa?

Lampu merah, pasar, jembatan penyebrangan, mall, tempat pejalan kaki disekitar jalan besar. tempat-tempat itu bukanlah tempat yang bisa dikategorikan sepi, tapi kenapa tempat-tempat tersebut masuk dalam kategori tempat yang rawan kriminalitas.

Tidak sedikit orang ditodong didalam kendaraan umum pada saat lampu merah, tidak sedikit orang di copet di pasar, jembatan penyebrangan, penodongan di tempat pejalan kaki, bahkan pemalakan di mall. Itu bukan menjadi hal yang aneh lagi bagi kita semua, bukan menjadi hal yang aneh bukan juga hal yang kita inginkan.

Contoh tempat yang pertama adalah lampu merah. Lampu merah sekali lagi bukanlah tempat yang sepi, selalu ada orang lalu lalang, tetapi kenapa copet dengan mudahnya melakukan aksi, penodong pun tak kalah. banyak kriminal yang terjadi di tempat ini.
Yang kedua adalah Pasar, anda harus benar-benar waspada di tempat seperi ini, jangan simpan barang berharga anda di tempat yang mudah dijangkau para penjahat ini. mereka biasa menyelinap ditengah kerumunan orang dan melakukan aksinya. tentunya 'Copet Pasar' bukan hal yang aneh juga kan bagi kita?

Contoh ketiga ialah jembatan penyebrangan, ditempat ini mereka juga melakukan aksinya dengan cara mendempetkan badanya ke anda, dan mengambil barang berharga anda, letakan tas anda di depan anda supaya aman.
Lalu mall, walaupun mall bukan tempat yang banyak mendapat sorotan kriminalitas, tetapi ada beberapa mall yang kuraang keamanannya, sehingga banyak terdapat pemalakan, preman-preman mall.

Bukan hanya penodongan, pemalakan, pencopetan saja, masih banyak kriminalitas lainnya, seperti contohnya, pelecehan seksual di bus yang sedang menjadi sorotan, para penjahat ini, melakukan hal ini tanpa ada rasa malu sedikitpun, apabila anda melihat gelagat aneh, anda sebaiknya menjauhi orang tersebut.
Ada juga penjambretan dengan motor, jangan kira anda aman berada di atas motor, banyak kriminalitas dijalanan.

Hal yang sedang marak juga, tak kenal siang atau malam adalah, pencurian kendaraan bermotor, banyak sekali terjadi di kota-kota besar, seperti jakarta, mereka hanya butuh waktu kurang dari 10 detik untuk membawa lari motor anda, ini bisa terjadi di parkiran warnet, supermarket, tempat makan, dan tempat lainnya, waspadalah, pakailah kunci ganda untuk kemanan.

Sebaiknya kita semua berhati-hati terhadap segala macam bentuk kriminalitas. sebelum terjadi, hindarilah.

Konflik dalam Organisasi

Quote:

Source of the quote: http://cokroaminoto.blogetery.com/2008/08/10/memahami-konflik-dalam-organisasi-meningkatkan-kinerja-staff/

…..“Ross (1993) mengemukakan ada dua sumber konflik yang terjadi dalam sebuah organisasi atau kelompok, adalah adanya unsur persaingan dan unsur kekuatan. Menurut teori struktur, konflik dipicu oleh sosial adanya persaingan antara pihak-pihak yang berkepentingan.Tindakan terhadap pihak lain dalam pemikiran teori struktur social akan menciptakan tantangan nyata untuk meningkatkan solidaritas dan respon kolektif dalam menghadapi lawan. Selanjutnya pihak-pihak tersebut melakukan konsolodasi secara sadar sehingga membentuk suatu kekuatan dalam menghadapi konflik tersebut.”….

Analysis and Conclusion:

In the quote that I took, it says those are two sources of conflict which happened in an organization or a group, the first source is a competition, and the last one is a force or a power.

Let’s make it detail for the first one, or about a competition. A conflict can be triggered because of the competition, the competition between some main sides. It’s like the other one is better than another one. The opinion about a case of their organization can be a conflict because people don’t have a same opinion, and they compete their opinion for the best. The example is, A doesn’t have same opinion with B, and also B with C. They will fight for their opinion, because they think their own opinion is the best, so we have to take the middle way for this conflict, if we meet like this. We have to discuss, gather all member to take the best, to take the best opinion for that case. It’s like if A says ‘50’ and B says ‘100’. You can make a discussion about the middle way, maybe ‘75’.

And my conclusion about that conflict is: Don’t take a direct decision, the conflict can be bigger than before. You have to say with all member of your group, and hear all f their own opinion. The competition of their opinion is normal, because they will fight for their opinion, but, don’t forget about the middle way, we can choose the best if we talk about this case together.

For the second source of conflict is a Power, it can be a relation between a competition and a power. We can see in our life, the basic of the competition is a power. Who strong, they will win the competition. Not just in our ordinary life. In a group or organization is use this words too, who strong in their opinion for solve the case, is the winner, and they will make a decision for take the strongest opinion, or the powerful to solve the case one. We can see, the strongest one is the best one. A strong opinion in organization, it has the best argumentation, the reason about their opinion and the best outcome from their opinion to solve this case. If they don’t have a strong reason, or a strong plan to do their idea. They will meet another problem to solve this case, but if they have a good plan, and a good reason, the case will have the best way out. And it will solve easily.

That’s my analysis for the second source. And my conclusion about it : before you want to share or say your idea, you have to think the argument, why do you choose that plan or that idea, what’s the good one, and you have to tell the benefit about your idea, what the benefit if the organization choose your plan or your idea. And you have to think the outcome, is it solve the case easily? Or it makes it worse. The best outcome is if you not just solve the problem, but you can make the benefit from it. It’s like you not just get 0 from -5, but you can get 5 from -5, it make your idea is the strongest. And you are the powerful member from your organization that solves the case. And the conflict is cleared.

The conflict doesn’t make it worse, the conflict can be the best part of your organization if you can handle it. They will make benefit for your group, if you can solve it together, and without a fight, just fight for your idea, make it best. And the best one is a chosen one.